DARAH

Untuk mempelajari darah ini sering anak nggak jelas dan nggak paham apa itu darah setelah ditanya dengan pertanyaan sederhana yang lebih konkret.
Akhirnya dipastikan ketika bercerita dengan lainya juga sekenanya. Mungkin juga karena informasi dari seniornya juga kurang jelas.  Semua adalah dugaan dan semua adalah harus ada solusinya OK
Dari dasar itulah maka perlunya penyederhanaan penjelasan darah sehingga semakin mudah diterima atau malahan menjadi lebih kacau lagi Walahu allam.
Postingan kali ini saya akan bahas Darah dengan segala sesuatunya


Darah adalah cairan yang ada ditubuh yang penting untuk sirkulasi atau trnsportasi baik sisa metabolisme ataupun materi yang diperlukan tubuh
Jika diukur dari berat kita maka darah itu beratnya 1 /13 dari keseluruhan tubuh . Darah kita berupa cairan namun sebenarnya juga tersusun atas benda padat, tidak mutlak cairan.
Komponen cairannya berupa air yang paling utama kurang lebih hampir 80 - 90 % sering disebut dengan Plasma Darah.
sedang siasanya berupa partikel padat yaitu sel darah juga bahan organik dan anorganik.
Sel darah meliputi Erythrocyt (sel darah merah), Leucocyt ( sel darah putih)  dan Thrombocyt (Keping darah).itu penjelasan yang ada di buku
Maka dari blog ini saya korelasikan darah itu seperti Aquarium, Kaca aquarium itu seperti pembuluh darah bisa aorta, vena cava , arteri,vena , ataupun kapiler berupa arteriol atau venule  tergantung dari ketebalan kacanya.  
Sedang Plasmanya berupa air bisa tawar ataupun laut tergantung dari kandungan salinitasnya.
dan sel darahnya bisa berupa ikan koki merah , putih ataupun ikan kecil kecil lainnya.
Di Plasma darah ada antibody berupa imunoglobin (Ig) yang dikeluarkan dari Lymposit, serta ion Clorida dan ion karbonat maupun H+ dari errythrocyt dalam proses pengangkutan CO2 ini seperti ikan ikan mengeluarkan muntahan atau sisa ekskresi pada akuarium , juga makanan yang akan dimakan serta ada senyawa apa saja yang ada di air itu selain allien atau benda asing.
Di darah di plasmanya ada sisa ekskresi yang ada di dalamnya, sisa ekskresi itu merupakan titipan dari sel tubuh secara osmosis dan difusi , ada sari makanan titipan usus halus serta panas, hormon , senyawa organik berupa glukosa yang larut, protein darah fibrinogen, albumin , globulin. dan bahan anorganik berupa unsur atau senyawa diperlukan oleh sel tubuh atau unsur yang harus diekskresikan.
Protein darah kurang lebih ada 7% , meliputi : Fibrinogen : untuk pembekuan darah (0,3%) Albumin : menjaga tekanan osmotik darah (4%) Globulin : membentuk zat kebal / zat antibodi (2,7%) Berdasarkan kerjanya zat anti (antibody) dibedakan : Prepsipitasi : kerjanya mengendapkan darah, Aglutinasi : Menggumpalkan Netralisasi : antigenik menutup tempat yang toksik ( beracun) Lisin : menyerang dan memecah antigen antitoksin : menetralkan racun. Protein protein itu semua ada di plasma darah sehingga darah kita benar benar heterogen 
Dan yang penting harus dipahami darah kita komposisi baik jumlah dan kualitas bahan bahan itu harus prima dan presisi , tidak berlebih dan tidak kurang. Itu semua harus tepat karena harus menuju ke Homeostatis.
Jika jumlahnya tidak tepat misalnya berlebih pasti menjadikan tidak homeostatis dan dipastikan kondisi menjadi tidak normal.
Untuk mencapai homeostatis lagi bagi darah tidak ada masalah dia akan segera ke organ ekskresi untuk membuang kelebihan itu sehingga normal kembali. Ke ginjal membuang kelebihan asam, basa, mineral , glukosa pada penderita DM yang insulinnya tidak ada, kelebihan air, panas dari oksidasi tubuh yang dibuang lewat kulit, banyaknya darah merah yang mati setelah waktunya (120hari) dibawa ke hati, Dari Organ ekskresi akan segera dibuang kelingkungan seperti ketika air akuarium itu sudah kotor menjijikkan maka kran penguras air dibuka.