APLIKASI BAHAN KIMIA KELAS 8

1. Bahan-bahan yang termasuk bahan kimia alami adalah ….
a. detergen
b. parfum
c. gula tebu
d. sakarin

2. Pasta gigi merupakan pemutih gigi karena mengandung ….
a. fluor
b. klor
c. mentol
d. Sabun

3. Sabun dan detergen dapat melarutkan lemak dan minyak karena bersifat ….
a. hidrofobik
b. hidrofilik
c. ABS
d. Berbuih

4. Pestisida yang dapat dipakai untuk membasmi rumput yang menutupi areal perkebunan
termasuk kelompok ….
a. fungisida
b. bakterisida
c. herbisida
d. Nematisida

5. Berikut ini yang bukan merupakan upaya pengurangan dampak negatif akibat pemakaian
bahan kimia di rumah adalah ….
a. memakai sesuai aturan
b. menggunakan pestisida alami
c. memakai bahan kimia yang lebih aman
d. menghindari pemakaian bahan kimia

6. Bahan kimia yang bukan termasuk pengawet adalah ….
a. gula
b. natrium benzoat
c. asam fosfat
d. natrium hidroksida

7. Untuk menambah cita rasa suatu makanan kita dapat menambahkan zat aditif yang
termasuk kelompok ….
a. pengawet
b. pewarna
c. penyedap
d. natrium benzoat

8. Berikut ini yang bukan termasuk narkotika adalah ….
a. kokain
b. heroin
c. amfetamin
d. Putau

9. Rokok dan minuman keras termasuk ke dalam ….
a. zat adiktif
b. psikotropika
c. sedativa-hipnotika
d. zat adiktif dan psikotropika

10. LSD termasuk obat psikotropika yang dapat menimbulkan persepsi semu tentang
suatu benda yang sebenarnya tidak ada atau disebut juga ….
a. halusinasi
b. paranoid
c. rileks
d. Euphoria

11. Salah satu contoh zat kimia yang dapat dipakai untuk memerahkan warna makanan
adalah ….
a. karoten
b. klorofil
c. amaranth
d. Karamel

12. Pestisida yang dapat dipakai untuk membasmi hama tikus termasuk ke dalam
kelompok ….
a. fungisida
b. rodentisida
c. herbisida
d. Nematisida

13. Natrium hipoklorit merupakan contoh zat kimia yang dapat berfungsi sebagai ….
a. pembersih
b. pemanis buatan
c. pemutih
d. Pengawet
14. Salah satu contoh zat yang termasuk kelompok psikotropika adalah ….
a. shabu
b. opium
c. ganja
d. nikotin

15. Beberapa tindakan atau perilaku yang dapat membantu kalian untuk terhindar
dari penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika adalah hal-hal berikut ini, kecuali ….
a. aktif berorganisasi
b. bergaul dengan siapa saja
c. rajin beribadah
d. rajin berolah raga
16. Zat aditif makanan yang berasal dari bahan kimia dapat berdampak negatif karena ….
a. diperoleh dari ekstraksi tumbuhtumbuhan
b. bahan kimia pada zat aditif sulit diuraikan oleh tubuh
c. menambah nafsu makan
d. membuat tubuh terasa segar

17. Salah satu zat aditif makanan yang digunakan sebagai pengganti gula
untuk penderita diabetes adalah ….
a. vetsin
b. sakarin
c. formalin
d. tetrazine

18. Zat aditif makanan yang dapat merusak organ hati dan ginjal adalah ….
a. CFC
b. siklamat
c. boraks
d. MSG

19. Penyakit gondok dapat disebabkan karena tubuh mengalami kekurangan ….
a. vitamin A
b. iodin
c. asam benzoat
d. Klorofil

20. Berikut ini yang termasuk zat aditif yang berfungsi sebagai pengawet, kecuali ….
a. gula
b. asam propionate
c. garam
d. monosodium glutamat

21. Penggunaan monosodium glutamat (MSG) secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit ….
a. chinese restaurant syndrome
b. xerophtalmia
c. gondok
d.. diabetes

22. Betakaroten, klorofil, dan eritrosin merupakan contoh zat aditif yang digunakan sebagai ….
a. pemanis
b. penyedap
c. pengawet
d. pewarna

23. Zat aditif pemanis yang sering digunakan sebagai campuran minuman ringan adalah ….
a. siklamat
b. tetrazine
c. formalin
d. boraks

24. Berikut ini adalah gejala yang ditimbulkan bila orang mengalami penyakit chinese restaurant syndrome, kecuali ….
a. tubuh cepat merasa lelah
b. sesak nafas
c. kepala pusing
d. nafsu makan bertambah

25. Berikut ini merupakan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan zat aditif makanan, kecuali ….
a. menggunakan zat aditif yang berasal dari alam
b. memeriksa komposisi makanan yang terdapat pada kemasan makanan kaleng
c. mengurangi penggunaan zat aditif yang merugikan kesehatan
d. menggunakan boraks sebagai pengawet makanan

26. Yang dimaksud zat adiktif adalah ….
a. zat yang dapat menimbulkan efek ketagihan
b. zat yang digunakan sebagai campuran makanan
c. zat yang dapat meningkatkan ketahanan fisik
d. zat yang dapat mengawetkan makanan

27. Rokok dapat digolongkan ke dalam zat adiktif karena ….
a. dapat meningkatkan kecerdasan akibat nikotin
b. dapat meningkatkan selera makan akibat tar
c. dapat menambah ketahanan tubuh akibat karbon monoksida
d. dapat menimbulkan ketagihan akibat nikotin

28. Racun pada rokok yang dapat menyebabkan sesak napas adalah ….
a. nikotin
b. tar
c. karbon monoksida
d. asam sianida

29. Yang bukan merupakan efek dari kecanduan alkohol adalah ….
a. nafsu makan bertambah
b. hilangnya kesadaran
c. mabuk
d. terganggunya sistem saraf

30. Untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan penggunaan zat adiktif, dapat dilakukan hal-hal sebagai berikut, kecuali ….
a. tidak mencoba untuk meminum minuman keras
b. menjauhi minuman keras
c. mengedarkan zat adiktif secara sembunyi-sembunyi
d. mengurangi pergaulan dengan orang yang meminum minuman keras

31. Yang dimaksud zat psikotropika adalah ….
a. zat yang dapat berpengaruh pada pikiran dan sistem saraf penggunanya
b. zat yang dapat menambah tenaga
c. zat yang dapat menambah nafsu makan
d. zat yang digunakan untuk mengawetkan makanan

32. Berdasarkan efek yang ditimbulkan, zat psikotropika dikelompokkan
menjadi tiga jenis, yaitu obat ….
a. stimulan, pengawet, dan depresan
b. stimulan, halusinogen, dan depresi
c. stimulan, depresan, dan halusinogen
d. pengawet, depresi, dan halusinogen

33. Berikut ini adalah zat psikotropika yang termasuk obat halusinogen,
kecuali ….
a. licercik acid dhietilamide (LSD)
b. psylocibine
c. micraline
d. pil ekstasi

34. Zat psikotropika yang dapat menimbulkan rasa takut yang berlebihan dan depresi adalah ….
a. ganja
b. kokain
c. morfin
d. pil ekstasi

35. Sikap yang dapat dilakukan agar dapat terhindar dari pengaruh negatif
zat psikotropika, kecuali ….
a. sering mengikuti dan melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan
b. tidak mencoba untuk menggunakan zat psikotropika
c. tidak bergaul dengan pemakai ataupun pengedar zat psikotropika
d. menghisap ganja di tempat yang tersembunyi

36. Berikut ini yang merupakan dampak dari minuman keras adalah ….
a. meningkatnya tindak kejahatan
b. menimbulkan kanker saluran pernapasan
c. menyebabkan penyempitan pembuluh darah
d. timbulnya halusinasi

37. Pencegahan primer sangat diperlukan untuk mencegah ….
a. pecandu ringan menjadi pecandu berat
b. orang sehat menjadi pecandu zat adiktif
c. pecandu shabu-shabu menjadi pecandu morfin
d. mantan pecandu menjadi pecandu kembali

38. Zat aktif dalam obat antinyamuk jenis oles, adalah ….
a. diklorvos
b. dietiltoluamid
c. Propoxur
d. pirethroid

39. Bahan pemutih pakaian biasanya mengandung senyawa ….
a. klorin
b. ABS
c. natrium hidroksida
d. Hidrofilik

40. Obat analgesik berfungsi untuk ….
a. menghilangkan gatal-gatal dihidung
b. melancarkan saluran pernapasan
c. menurunkan panas badan
d. menghilangkan rasa nyeri

41. Gas dalam asap rokok yang dapat berikatan dengan hemoglobin adalah ….
a. karbon monoksida
b. karbon dioksida
c. oksigen
d. nikotin
42. Unsur hara yang terdapat dalam pupuk ZA adalah ….
a. belerang dan nitrogen
b. belerang dan hidrogen
c. hidrogen dan nitrogen
d. hidrogen dan fosfor

43. Belerang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan ….
a. asam klorida
b. amoniak
c. asam sulfat
d. pupuk urea

44. Komponen utama yang terdapat pada pembersih adalah ….
a. sabun dan pewarna
b. detergen dan pewangi
c. sabun dan detergen
d. sabun dan pewangi

45. Kegunaan narkotika dalam bidang kesehatan adalah ….
a. zat disinfektan
b. menghilangkan rasa nyeri dalam pembedahan
c. menghilangkan rasa kantuk
d. Penenang

46. Bagian dari sabun yang menyukai air atau bersifat polar dinamakan ….
a. hidrofilik
b. ABS
c. hidrofobik
d. NaOH

47. Bahan pewarna tekstil yang berbahaya jika digunakan sebagai pewarna makanan
adalah ….
a. rhodamine-B
b. amarant
c. tartrazine
d. brilliant blue

48. Insektisida, seperti DDT sangat berbahaya bagi lingkungan karena ….
a. mengandung bahan-bahan kimia yang merusak tanah
b. hanya membasmi nyamuk
c. menyesakkan napas
d. sukar terurai sehingga cenderung bertahan dalam lingkungan

49. Penambahan zat pengawet bertujuan agar makanan dalam kemasan ….
a. tidak ditumbuhi oleh bakteri dan jamur
b. terasa manis
c. terlihat menarik
d. tambah lezat

50. Bahan penyedap yang biasa digunakan dalam mi bakso adalah ….
a. sakarin
b. asam benzoat
c. tartrazine
d. MSG


JAWAB DENGAN TEPAT!
  1. Apa perbedaan zat adiktif dan psikotropika? Jelaskan!
  2. Sebutkan dampak negatif yang ditimbulkan akibat merokok!
  3. Sebutkan penggolongan zat psikotropika berdasarkan efek yang ditimbulkannya! Berikan contohnya!
  4. Bagaimana ciri-ciri fisik pengguna zat psikotropika?
  5. Upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika?


EFEK BAHAN KIMIA BAGI KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Sekarang ini banyak digembar-gemborkan tentang bahan kimia yang merugikan tubuh kita. Banyak orang-orang  tanya sehari berapa bahan kimia yang kamu konsumsi. Banyak orang bilang eh ini banyak mengandung bahan kimia gak baek dimakan, eh itu mengandung bahan kimia gak baik dipakai padahal dirinya sendiri sering menggunakan dan mengkonsumsi bahan-bahan kimia tanpa disadarinya. Misalnya mencuci, itu kan memakai bahan kimia beracun lagi, limbah hasil cucian itu sangat mencemari lingkungan terutama air, padahal kita sering memakai air dalam kehidupan sehari-hari tanpa di hemat, hanya memakainya seenak jidat tanpa ada usaha untuk merawatnya.Selain itu juga makanan yang mengandung bahan pengawet,pewarna,pemanis itu semua mengandung bahan kimia. Perasaan takut seringkali timbul pada diri kita ketika disebut kata-kata bahan kimia. Dengan memahami sifat, kegunaan, dan efek samping dari bahan-bahan kimia yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari akan merubah perasaan takut terhadap bahan kimia menjadi sikap dan tindakan hati-hati serta bijaksana dalam menggunakan bahan kimia. Sebab Interaksi bahan kimia dengan manusia dan lingkungan memang tidak dapat dihindari. Dalam artikel ini akan saya ulas mengenai BAHAN KIMIA Vs KEHIDUPAN SEHARI-HARI.
  1. BAHAN KIMIA RUMAH TANGGA
  • BAHAN KIMIA PEMBERSIH
Ketika tangan atau baju kalian terkena kotoran berupa minyak atau bahan lain dapatkah kalian menghilangkannya dengan cara menggosok-gosok dan membilas dengan air?Usaha kalian tidak akan memberikan hasil yang memuaskan, kalian tidak akan berhasil menghilangkan minyak yang menempel di tangan atau di baju. Pencucian dengan air saja, bahkan dengan penggosokan atau putaran mesin sekerasapapun, maka akan menghilangkan sebagian saja bercak dan kotoran, karena kotoran tadi tidak larut dalam air. Air juga tidak memiliki kemampuan menahan kotoran yang telah lepas dari kain agar tetap berada di air (tersuspensi)
dan tidak menempel lagi ke kain. Oleh karena itu diperlukan bahan kimia yang dapat membantu melepas kotoran dari tempatnya menempel dan kemudian menahan agar kotoran yang telah terlepas tetap tersuspensi. Bahan kimia yang dapat membantu proses pencucian ini adalah sabun dan deterjen.
Kandungan Zat-zat bahan pembersih ditunjukan pada table berikut.
No
Bahan Pembersih
Kandungan kimia
1
Sabun
Natrium palmilat, Natrium palm kernelate, Natrium palm stearat,
air, gliserin, Natrium klorida, dan parfum.
2
Deterjen
Alkil benzen Sulfonat, penguat, anti redeposisi, bahan
pencemerlang dan pewangi.
3
Shampo
Air, Natrium lauril eter sulfat, kokomidopropil betain dimetiko,
glikol distearat, Natrium klorida, fragrans, dan karbomer.
4
Pasta gigi
Natrium monoflouroposfat, kalsium gliseroposfat.
Bahan kimia penyusun bahan pembersih dibedakan atas bahan utama (bahan aktif) dan bahan tambahan (bahan aditif). Bahan aditif ditambahkan ke dalam bahan pembersih untuk memenuhi fungsi-fungsi sebagai penguat (builder), pelembut (pada pakaian), pewarnaan, pemberi aroma (pewangi), pengawet, pengental, dan medium (pelarut). Bahan aktif pada bahan pembersih berfungsi sebagai surfaktan. Surfaktan mempunyai kemampuan mengikat dan mengangkat kotoran. Dengan adanya surfaktan, maka lemak atau kotoran yang tadinya tidak dapat bercampur dengan air, kini dapat bercampur dengan air. Dengan demikian lemak atau kotoran dapat dilepaskan atau dihilangkan dari tempatnya menempel.
  • BAHAN KIMIA PEMUTIH
Pemutih yang paling banyak beredar di pasaran adalah jenis natrium hipoklorit. Natrium hipoklorit dan kalsium hipoklorit mempunyai sifat multifungsi. Selain sebagai pemutih, kedua senyawa ini dapat berfungsi sebagai penghilang noda dan desinfektan (sanitizer). Fungsi ganda NaOCl sebagai penghilang noda maupun desinfektan, dapat menjadi keunggulan ekonomis. Pemutih dapat ditemukan dalam dua wujud, yaitu padat dan cair. Pemutih padat (bubuk putih) adalah kalsium hipoklorit dengan rumus kimia Ca(OCl)2. Pada umumnya, masyarakat mengenal senyawa ini sebagai kaporit.
Bahan pemutih umumnya dibuat dari bahan-bahan seperti berikut ini : 1) Natrium hipoklorit, NaOCl (12,5%), 2) Emal-70, 3) Parfum, dan 4) Air. Pada umumnya, produk pemutih dipasaran mengandung NaOCl dengan konsentrasi 12%-13%. Mengapa tidak disediakan konsentrasi yang lebih tinggi? Ini semata-mata demi pertimbangan keselamatan dan teknis. Emal-70 adalah nama dagang dari jenis surfaktan berbahan aktif alkyl sulphate. Penambahan bahan ini hanya sebagai alternatif jika kita ingin menambahkan fungsi pemutih sebagai penghilang noda (stain remover). Seperti halnya Emal-70, parfum merupakan bahan tambahan (tidak harus ada). Kebanyakan produk pemutih yang ada di pasar tidak memakai parfum.
EFEK NEGATIF dari zat-zat pembersih yakni sangat mengganggu habitat dan kelangsungan hidup biota perairan. Sekarang coba kalian bayangkan jika semua air di sekeliling kita terkontaminasi oleh zat-zat pembersih di atas apa yang akan terjadi???? Bisa jadi kita tidak bisa makan ikan air tawar, bisa jadi air yang setiap hari kita konsumsi mengandung zat-zat beracun yang dapat menyebabkan kematian, akan adakah air bersih??? Untuk itu mari kita bersama menggunakan zat-zat pembersih yang beracun tersebut dengan efektif dan efisien.
  • BAHAN KIMIA PARFUM
Parfum adalah hasil pencampuran berbagai macam fragrance (bahan pewangi) yang bersifat mudah menguap dengan bau tertentu. Bahan kimia pewangi seringditambahkan pada berbagai produk seperti sabun, deterjen, sampo, pembersih kaca, cairan pencuci piring, dan cairan pelembut pakaian, serta dijual dalam bentuk pengharum badan maupun ruangan. Perusahaan umumnya tidak mau menuliskan bahan kimia yang digunakan sebagai bahan pewangi. Orang sering memberi istilah “rahasia perusahaan”. Bahan kimia yang dipakai sebagai pewangi biasanya tidak tunggal tetapi campuran dari beberapa bahan pewangi.
Tabel Spesifikasi Bau Parfum dan Nama Zat Kimia
No
Spesifikasi bau
Nama zat kimia
1
floral, jasmine.
Amil salisilat
2
herbaceous
Amilsinamat aldehida
3
rocy, citrus
Sitronelol
4
musk, sweet
Galaksolida
5
rose
Geraniol
6
pine needle
sobornil asetat
7
murbai/arbei
Butil asetat
8
peer/pisang ambon
Amil asetat
9
jeruk
Oktil asetat
10
arbei
Etil butirat
11
apel
Amil valerat
12
minyak gandapura
Metil salisilat
Parfum juga dijual dalam bentuk pengharum badan dan pengharum ruangan. Komposisi zat-zat di dalam parfum pada umumnya adalah etil alkohol (50-90%),
akuades/ air suling (5-20%), dan fragrance (10-30%). Etil alkohol dalam komposisi ini berfungsi sebagai pelarut. Jangan lupa bahwa penggunaan parfum juga memiliki
efek negatif. Di dalam parfum, selain etil alkohol sebagai pelarut sering ditambahkan zat-zat seperti: aseton, benzaldehida, benzil asetat, benzil alkohol, etil asetat, dll.
Zat-zat ini memiliki efek negatif bagi kesehatan. Aseton dapat menyebabkan kekeringan mulut dan tenggorokan, kerusakan pita suara, mengantuk, dan depresi.
Benzaldehida memiliki efek narkotik dan iritasi pada kulit, mata, mulut, dan tenggorokan. Benzil asetat bersifat karsinogenik, cairannya dapat meresap ke dalam system tubuh melalui kulit, dan uapnya dapat mengiritasi mata. Benzil alkoholmenyebabkan iritasi saluran pernapasan bagian atas dan penurunan tekanan darah. Etil asetat bersifat seperti narkotik, merusak hati, dan menyebabkan anemia.
  1. BAHAN KIMIA MAKANAN
Industri bahan makanan di Indonesia terus berkembang pesat, mulai dari skala kecil, menengah, maupun besar. Produk yang dihasilkan umumnya berupa bahan makanan olahan. Dalam pengolahan bahan makanan, ada dua macam tujuan yang dapat dicapai. Pertama yaitu menambah ragam makanan, misalnya dari susu dapat diperoleh beberapa hasil olahan yang berupa keju, susu kental manis, yoghurt, mentega, dan lain-lain. Kedua, untuk memenuhi keperluan khusus, misalnya membuat hasil olahan yang warnanya lebih menarik, lebih awet, lebih manis rasanya, dan sebagainya. Dalam upaya memenuhi keperluan khusus seperti yang disebutkan di atas, ternyata dalam pengolahan bahan makanan memang diperlukan penambahan zat yang memiliki sifat yang memungkinkan terpenuhinya keperluan khusus yang diinginkan. Zat yang ditambahkan tersebut dinamakan aditif makanan.
Namun demikian perlu diingat bahwa penggunaan aditif makanan tidak boleh dilatarbelakangi maksud menipu konsumen ataupun berdampak menurunkan nilai gizi makanan.
Bahan Pewarna
Jika kamu berbelanja ke toko kue kamu dapat menjumpai bahwa hampir semua kue yang dijajakan menggunakan pewarna. Ada yang berwarna hijau, kuning, merah, coklat, atau warna lain. Apa fungsi penambahan pewarna pada makanan tersebut? Bahan-bahan apa saja yang digunakan untuk memberi warna tersebut? Apakah penggunaan pewarna tersebut tidak berbahaya? Bila ditinjau dari asalnya, pewarna makanan digolongkan menjadi tiga yaitu: pewarna alami, identik dengan pewarna alami, dan pewarna sintetik.